Senin, 13 Juni 2016

ASUHAN KEBIDANAN


Asuhan Kebidanan
Asuhan kebidanan adalah penerapan fungsi, kegiatan, dan tanggung-jawab bidan dalam pelayanan yang diberikan kepada klien yang memiliki kebutuhan dan atau masalaha kebidanan (kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, keluarga berencana, kesehatan reproduksi wanita, dan pelayanan kesehatan masyarakat)
Tujuan asuhan kebidanan adalah menjamin kepuasan dan keselamatan ibu dan bayinya sepanjang siklus reproduksi, mewujudkan keluarga bahagia dan berkualitas melalu pemberdayaan perempuan dan keluarganya dengan menumbuhkan rasa percaya diri.
Keberhasilan tujuan asuhan kebidanan antara lain dipengaruhi oleh adanya keterikatan penerapan masing-masing komponen yang dapat mempengaruhi keberhasilan tujuan asuhan, baik dari pemberi asuhan masupun penerima asuhan. Komponen yang dimaksud adalah sebagai berikut :
1.      Determinan, adalah faktor penentu dalam memberikan asuhan yang meliputi :
a.       Nilai, etika, falsafah yang dianut oleh bidan.
b.      Kepekaan terhadap kebutuhan asuhan.
c.       Kemampuan memfasilitasi dan mengambil keputusan dalam bertindak.
2.      Kemampuan wanita, yaitu kemampuan wanita sebagai penerima asuhan yang dipengaruhi oleh :
a.       Kemampuan wanita untuk beradaptasi.
b.      Kemampuan mengambil keputusan.
c.       Informasi dan konseling yang diterimanya.
d.      Dukungan yang diterimanya.
3.      Proses asuhan. Proses asuhan digambarkan dalam manajemen proses kebidanan dipengaruhi olh :
·         Aspek jenis tindakan atau kegiatan yang dilakukan. Ini adalah komponen yang menjelaskan tentang apa yang dilakukan bidan dan lingkup kompetensi yang harus dimiliki bidan. Pemberi asuhan kebidanan haru memperhatikan faktor-faktor berikut :
·         Keputusan berlandaskan pemikiran kritis.
·         Praktik asuhan berdasarkan fakta (eviden based).
·         Pengambilan keputusan yang bertanggung-jawab.
·         Pemakaian teknologi secara etis.
·         Menghormati perbedaan budaya dan etik.
·         Mengoptimalkan atau mengjarkan klien tentang promosi kesehatan, dengan memberikan pilihan berdasarkan informasi (informed choice) dan melibatkan dalam pengambilan keputusan.
·         Mempraktikkan perilaku sabar yang rasional, memberi advokasi bagi wanita dan melakukan rujukan ke profesional ahli untuk kasus komplikasi.
b.      Aspek strategis, asuhan yang harus dilakukan adalah :
·         Menggunakan pendekatan yang ramah dan berpusat pada wanita.
·         Menyesuaikan keahlian unuk memenuhi kebutuhan klien yang khusus.
·         Melakukan intervensi dan rujukan yang tepat.
·         Memelihara kepercayaan dan saling mengharagai antara bidan dan klien.
·         Menawarkan panduan antisipasi (anticipatory guidence), memfasilitasi serta mendukung keikusertaan klien dalam pengambilan keputusan.
·         Memberi asuhan secara fleksibel dan kreatif.
·         Mempromosikan dan mendukung hak asasi manusi (HAM).
Kerangka kerja bidan adalah suatu sistem kerja dalam memberi asuhan kebidanan kepada klien untuk memperoleh hasil sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

Kerangka kerja bidan terdiri atas determinan (faktor penentu) asuhan, proses asuhan dan hasil yang diharapkan. Determinan memberi arah dan teknik asuhan kebidanan secara keseluruhan. Proses asuhan menggambarkan jenis tindakan atau kegiatan dan strategi asuhan yang harus dilakukan oleh bidan.

1 komentar:

  1. titanium bikes - TITON BIKE | ATITON BEEPS
    TITON BIKE | grade 23 titanium ATITON BEEPS · 2.4S. 099. 3D Models. TITON micro titanium trim BIKE. TITON BIKE. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. titanium element ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ATITON BEEPS. ceramic vs titanium ATITON titanium pan BEEPS.

    BalasHapus